Pertanyaan
Ustadz yang kami hormati, perkenalkan saya adalah seorang wanita umur 20 tahun, telah banyak laki-laki yang datang ingin melamarku. Terus terang, saya senang dengan kedatangan itu, tapi yang sampai saat ini menjadi pertanyaan, ketika mereka mencoba datang setelah itu mereka tidak kembali. Saya tidak mengerti mengapa terjadi demikian, padahal saya adalah seorang wanita yang menjaga kehormatan dan penampilan pun tidak kalah. Apa kekurangan saya, saya tidak tahu. Karenanya, mulai ada rasa tidak pecara diri, ibuku juga melihat penyebabnya karena saya memakai cadar, apa demikian? Tolong penjelasannya dan nasehatnya.
Jawaban
Dalam hal ini ada beberapa hal yang ingin kami sampaikan kepada anti, dan coba untuk direnungkan.
Ketahuilah, bahwa semua urusan hanya ada di tangan Allah Ta’ala, semua rizki akan Ia berikan kepada hamba-Nya sesuai degan kehendak-Nya. Tidak ada yang mampu menghalangi bila Allah berkehendak memberikan rizki apa pun pada hamba-Nya, sebaliknya tidak ada yang mampu mendatangkan rizki bila Allah berkehendak tidak memberinya. Tidak ada yang mampu menolak semua ketentuan-Nya.
Namun, kami juga melihat bahwa anti masih bisa istiqamah di atas kebenaran, semoga Allah memberikan kekuatan dan istiqamah hingga menemui-Nya. Adapun apa yang telah terjadi pada anti, hal demikian merupakan sebuah ujian, dan Allah Ta’ala akan menguji para hamba-Nya yang Ia cintai agar lebih tinggi derajatnya di sisi Allah. Maka harus dihadapi dengan sikap sabar dan ridha dengan mengharap balasan di sisi-Nya.
Mengenai persepsi ibu, jelas keliru. Tidak ada syariat maupun sunnah dari Nabi yang dibebankan hanya untuk membuat susah seorang hamba. Berapa banyak wanita yang tidak menggunakan cadar mereka belum juga menikah Allah berfirman :
وَمَنْ يَتَّقِ اللَّهَ يَجْعَلْ لَهُ مَخْرَجًا
“Barangsiapa yang bertaqwa kepada Allah niscaya Dia akan memberikan baginya jalan keluar.” (QS. Ath-Thalaq: 2)
Maka bersungguh-sungguhlah dan yakinlah Allah akan memberikan jalan keluarnya.
Terakhir, kami nasehatkan agar selalu menyadarkan semua urusan hanya pada Allah. Dengan berdo’a yang dibarengi usaha semoga menjadikan terkabulnya sebuah do’a. Maka janganlah berputus asa dari pertolongan Allah.
Allah berfirman:
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اسْتَعِينُوا بِالصَّبْرِ وَالصَّلَاةِ إِنَّ اللَّهَ مَعَ الصَّابِرِينَ
“Hai orang-orang yang beriman jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu, sesungguhnya Allah berserta orang-orang ang sabar.” (QS. Al-Baqarah: 153)
إِنَّ مَعَ الْعُسْرِ يُسْرًا
“Sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan.” (QS. Al-Insyirah: 6)
Sumber: majalah arrisalah edisi 83 hal. 28